Berdirinya Laritta Bakery diawali dari sebuah usaha rumahan di Jakarta. Lim Rita Sari, pendiri Rita’s Cookies (cikal bakal Laritta Bakery) mulai menerima pesanan kue tart dari rumah. Tak disangka, kue tart buatannya disukai oleh banyak orang. Kenikmatan Kue Tart buatan Rita menyebar dari mulut ke mulut hingga sampai ke orang nomor satu di Indonesia.
Kesuksesannya di Jakarta tidak membuatnya lupa akan kota kelahirannya. Pada 1975, Rita pindah ke Surabaya dan mendirikan usaha salon khusus wanita. Namun, hasratnya untuk terus membuat kue tidak pernah padam. Ditengah kesibukannya mengelola salon, Rita terus membuat kue kering yang diberikannya untuk pelanggan salon maupun untuk kerabat-kerabat di momen-momen khusus.
Hal tersebut terus berlanjut hingga krisis ekonomi melanda Indonesia pada 1998. Rita membuat pilihan yang dapat dibilang nekat ketika itu. Rita justru memulai usaha bakery. Usaha tersebut berjalan lancar, hingga akhirnya pada 2002, outlet pertama Rita’s Cookies didirikan. Saat itu, fokus Rita adalah membuat kue kering (cookies).
Bisnis Rita’s Cookies terus maju hingga pada tahun 2010, Rita merasakan perkembangan bisnisnya melambat. Setelah berpikir panjang dan melakukan diskusi dengan keluarganya, Rita memutuskan untuk melakukan perombakan manajemen untuk mengembangkan usahanya.